Jumat, 05 Maret 2010

Kualitas Beras Hasil Panen Petani Purbalingga Turun

PURBALINGGA- Kualitas hasil panen kali ini diprediksi turun. Penurunan ini tidak saja masalah kualitasnya melainkan juga kuantitas. Kualitas beras hasil panen memiliki kandungan pengapuran yang tinggi sehingga mudah patah. Hal ini menyebabkan harga jual beras menjadi turun.
Hasil panenan kurang baik karena rata-rata dibawah 1 ton/100 ubin. Penurunan dari sisi kuantitas ini disebabkan serangan hama tikus, curah hujan yang tinggi dan munculnya hama keong akibat genangan air terlalu banyak.
Ketua Asosiasi Perberasan Banyumas (APB) di Purbalingga Mustangin mengatakan, petani di wilayah Kabupaten Purbalingga sebagian mulai panen, terutama sebagian Bukateja, Kemangkon dan Kalimanah.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Dispertanhut) Purbalingga Lili Purwati mengungkapkan, untuk luasan panen kali ini 35 ribu 435 ha, dengan produksi 199 ribu 665 ton gabah kering giling. Sedangkan produktifitas mencapai 56,36 kwintal per hektar. (Umang-RSP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar