PENTAS APRESIASI SENI PELAJAR DI MONUMEN JENDERAL SUDIRMAN
PURBALINGGA - Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) menggelar pentas Apresiasi Seni Pelajar dan Umum. Pentas seni yang menampilkan 3 jenis kesenian digelar di halaman Monumen Jenderal Soedirman desa Bantarbarang Kecamatan Rembang, Sabtu (20/2)
Ketiga jenis kesenian yang ditampilkan meliputi Hardloh Kolaborasi dari SD Negeri 3 Makan, Lengger Angklung Sri Rahayu dari desa Langgar Kejobong dan Pentas wayang tiga dalang, yang menampilkan ki dalang Kusno, Ki Supardi dan Ki Sucipto.
Pentas wayang golek tiga dalang mengambil lakon Umar Maya Kembar Lima. Sedangkan lengger Sri Rahayu menampilkan dua penari bernama Manisah dan Murni.
Kasie Kesenian Disbudparpora Purbalingga Sri Pamekas menuturkan, kegiatan pentas apresiasi seni merupakan program rutin dari dinas kebudayaan. Pada tahun 2009 lalu, dalam 1 tahun menggelar dua kali kegiatan, namun di tahun 2010 ini hanya satu kali pementasan.
Sedangkan maksud dan tujuan dari kegiatan pentas apresiasi seni, adalah untuk melestarikan budaya daerah sebagai asset budaya bangsa warisan nenek moyang yang memiliki nilai adiluhung sesuai kepribadian dan peradaban bangsa.
Disamping itu, juga untuk lebih mendekatkan warisan budaya kepada masyarakat. Dengan semakin seringnya pentas seni daerah, diharapkan akan semakin mengenal dan mencintai kesenian daerah.
Sementara Kepala Bappeda Ir Setyadi M.Si. dalam sambutan mewakili wakil bupati Heru Sudjatmoko mengungkapkan, bangsa yang maju adalah bangsa yang menghargai budaya.
Dicontohkan Setyadi, Jepang menjadi Negara maju karena mempertahankan budaya, kaum ibu tidak boleh keluar rumah, namun bertugas untuk membesarkan dan mendidik anak-anaknya.(Umang-RSP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar