34 WARGA DILARIKAN KE PUSKESMAS DIDUGA KERACUNAN

PURBALINGGA - Sejumlah 34 warga desa Karanggedang Bukateja dilarikan ke Puskesmas Kutawis. Diduga warga tersebut mengalami keracunan setelah menyantap bungkil atau ampas olahan minyak kelapa.

Mereka mengalami rasa pusing, mual, bahkan sampai muntah-muntah setelah menyantap makanan olahan yang terbuat dari bungkil dicampur singkong lanting.
Kepala Puskesmas Kutawis Bukateja dr Candra mengatakan, kejadian berawal ketika pada hari Minggu, seorang warga setempat bernama Jumeni membuat minyak dari kepala. Dan ampasnya diolah menjadi bungkilk dan dicampur singkong lanting untuk dijual.

Pada minggu malam, setelah menyantap hidang tersebut, dalam hitungan satu-dua jam warga merasakan pusing, mual bahkan muntah. Sehingga pada Senin (19/4), Puskesmas Kutawis dipenuhi warga Karanggedang.

Diungkapkan dr Candra, pihaknya mengambil sample makanan olah tersebut untuk diperiksa di laborat kesehatan. Dan sebagai tindaklanjutnya, Puskesmas menurunkan petugasnya untuk memeriksa sejumlah warga yang turut makan, namun tidak merasakan gejala keracunan. Keracunan bisa berasal dari minyak, bungkil maupun singkongnya.

Sementara camat Bukatej Achsan Mashuri menuturkan, pihaknya bersama Kapolsek Bukateja langsung terjun ke lokasi dan mengumpulkan warga yang turut makan di rumah kadus IV.
Sedangkan ke 34 warga yang diduga keracunan tersebut, merupakan penduduk di RT 20, 21 dan 22 Kadus IV. (Umang-RSP)