Kamis, 15 April 2010

POLRES GELAR EVALUASI PENGAMANAN PEMILUKADA PURBALINGGA

PURBALINGGA - Memasuki masa tenang dan beberapa tahapan pemilihan bupati/wakil bupati Purbalingga dilalui, Polres Purbalingga Kamis siang (15/4) menggelar evaluasi pengamanan. Evaluasi pengamanan pemilukada Purbalingga, dihadiri KPUD, Panwas kabupaten, Tim Sukses pasangan calon, dan Kapolwil Banyumas Komisaris Besar Polisi M Gufron serta Bupati Purbalingga Triyono Budi Sasongko.

Dalam sambutannya Kapolwil Kombes Polisi Gufron menuturkan, bupati yang terpilih merupakan bupati semua warga Purbalingga, dan bukan bupati kelompok tertentu.

Dan kepada jajaran Polisi, Kapolwil Banyumas mengingatkan anggotanya untuk tetap netral, karena polisi tidak memilih dan dipilih, termasuk harus bebas dari atribut baik mapolres, polsek, serta kendaraan polisi.


Sementara ketua KPUD Purbalingga Hery Sulistyono mengatakan, pihaknya sudah melayangkan surat ke KPPS dan PPK agar dalam pencoblosan nanti, petugas membuka lebar atau membuka penuh lembar surat suara. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir suara tidak sah, akibat tembus saat pencoblosan.

Ketua Panwas Kabupaten Purbalingga Basuki SH., mengemukakan Panwas di tingkat kabupaten maupun panwascam selama masa tenang ini buka 24 jam. Dan pelanggaran kampanye terbanyak berupa pemasangan atribut yang menyalahi Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2010 tentang lokasi yang diperbolehkan dan dilarang untuk pemasangan atribut. Pelanggaran kedua berupa kegiatan kampanye yang tidak dilaporkan ke Panwas. (Umang-RSP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar